JAKARTA, ASPEKTI- Menteri Kominfo Rudiantara mengatakan, masalah sosial dan budaya tetap diperhatikan dalam pembangunan infrastruktur teknologi informasi dan komunikasi (TIK).
“Posisi Kementerian Kominfo tentang ICT ada dua, yaitu sebagai enabler terhadap pertumbuhan ekonomi dan mentransform masalah sosial dan budaya” katanya dalam acara Penandatanganan dan Penyerahan Surat Efektif Perjanjian Kerjasama Proyek Jaringan Tulang Punggung Serat Optik Nasional Palapa Ring Paket Timur di gedung Kementerian Kominfo, Jakarta, Rabu (29/03/2017).
Masalah sosial dan budaya, menurutnya, penting karena menyangkut pengguna teknologi yang sudah dibangun.
“Kita membangun infrastruktur digital. Jangan kita membangun infrastruktur kaget-kagetan, tapi masalah sosial belum siap. Seperti di daerah Papua yang masih memakai koteka, dari sisi sosial harus ditata,” katanya.
Menkominfo mengatakan, posisi Indonesia unik karena pengembangan ekonomi digital memiliki dampak ekonomi sekaligus dampak sosial dan budaya.
“Biasanya orang hanya melihat digital ekonomi, tapi saya katakan kita ini sebagai enabler terhadap pertumbuhan ekonomi dan mentransform masalah sosial dan budaya” katanya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, kondisi Indonesia saat ini sudah masuk dalam agenda pembahasan para Menteri Negara G-20. Bahkan pekan depan ia akan menghadiri Rapat Ministers G20.
Selengkapnya, KLIK DI SINI. (sumber: Kominfo)
0 komentar:
Posting Komentar