WASHINGTON, ASPEKTI- Pada 2005 salah satu pendiri Facebook, Mark Zuckerberg, memutuskan drop out dari Universitas Harvard karena ingin mencurahkan seluruh waktunya untuk membangun jejaring sosial baru yang kemudian mengalami pertumbuhan meteorik.
Kini, 12 tahun kemudian, CEO perusahaan dengan aset senilai hampir US$ 400 miliar itu akan menerima gelar sarjana dari eks kampusnya itu, karena prestasinya di dunia jejaring sosial. Ia bahkan dijadwalkan akan memberikan pidato dalam acara kelulusannya tersebut.
"Kepemimpinan Mark Zuckerberg telah sangat mengubah sifat keterlibatan sosial di seluruh dunia. Sedikit penemuan di zaman modern dapat menyaingi Facebook dalam dampaknya tentang bagaimana orang-orang di seluruh dunia berinteraksi satu sama lain," kata Presiden Harvard Drew Faust dalam sebuah pernyataan sebagaimana dikutip The Verge, Selasa (7/3/2017).
Faust menilai, saat ini hanya sedikit individu yang dapat menyaingi Mark Zuckerberg dalam upayanya mengubah dunia dengan memanfaatkan teknologi secara inovatif, dan komitmennya dalam memajukan ilmu pengetahuan, meningkatkan pendidikan, dan memperluas kesempatan melalui pekerjaan filantropi.
Zuckerberg tentu saja bukan nama besar pertama di Silicon Valley yang telah putus kuliah dan berjuang untuk menjadi sukses. Pendiri Apple Steve Jobs keluar dari Reed College di Oregon sebelum memulai perusahaannya dengan Steve Wozniak pada 1976.
Bill Gates, sesama dropout Harvard, juga meninggalkan sekolah itu setelah hanya dua tahun, untuk kemudian mendirikan Microsoft bersama Paul Allen.
Karena pengalaman yang sama, Zuckerberg bahkan membuat video dengan Gates di mana pengusaha muda itu meminta tips dari pendiri Micosoft tentang menulis pidato kelulusan.
Gates telah melakukannya untuk Harvard 10 tahun yang lalu, di mana Zuckerberg menyaksikan dari kerumunan karena calon istrinya, Priscilla Chan, lulus tahun itu.
Dalam komentarnya terhadap postingan Zuckerberg di Facebook, Gates mengatakan: “Selalu senang untuk membantu, Mark. Selamat untuk pidato Anda. Semoga gelar kehormatan itu membantu Anda menggapai pekerjaan impian Anda ... " (sumber: Tempo)
0 komentar:
Posting Komentar