JAKARTA, ASPEKTI- Telkomsel mulai gencar menggeber persiapan menuju 5G sembari melakukan uji coba teknologinya untuk akses internet of things (IoT) bersama Huawei.
Dalam uji coba yang kesekian kalinya ini, Telkomsel dan Huawei mencoba untuk menerapkan teknologi 3rd Generation Partnership Project (3GPP), yakni Massive Internet of Things (IoT) dan teknologi Frequency Division Duplexing (FDD), serta Massive Multiple-Input and Multiple-Output (MIMO).
"Pada intinya IoT itu menghubungkan antara people, things, dan business," ujar Sukardi Silalahi, Direktur Network Telkomsel di kantor Telkomsel, Jakarta, Rabu (5/4/2017).
Ia mengaku, uji coba Telkomsel kali ini sejalan dengan visi perusahaan untuk melakukan transformasi digital, dan senantiasa menjadi yang terdepan dalam menerapkan perkembangan teknologi seluler terkini yang akan memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Indonesia di masa depan.
Adapun uji coba yang menggunakan teknologi radio akses Narrowband IoT (NB-IoT) ini dilakukan pada frekuensi 900 MHz dengan metode stand alone, sehingga jangkauannya lebih dalam atau lebih luas.
Selain itu, NB-IoT ini merupakan salah satu jenis teknologi jaringan Low Power Wide Area (LPWA), memungkinkan perangkat beroperasi hingga 10 tahun tanpa pengisian daya ulang baterai.
Untuk membuktikan kemampuan teknologi NB-IoT ini, Telkomsel dan Huawei mencoba untuk memperagakan Smart Water dan Smart Parking.
Dalam pengujian Smart Water, meteran air mengirimkan data dan diterima oleh platform IoT yang kemudian meneruskannya ke aplikasi mobile secara real time. Lewat aplikasi inilah, pengguna bisa mengetahui ukuran dari meteran air.
Selengkapnya KLIK DI SINI. (sumber: detikNET)
0 komentar:
Posting Komentar